Booth tempat dudukku berisi 4 orang, 2 pria (si bos dan si-senior-yang-rada-geje) dan 2 wanita (aku dan Jeng Suti) yang memiliki hubungan unik dalam bekerja.
Kemarin aku memutuskan untuk menggantikan piket si bos bersama si-senior-yang-rada-geje. Sedangkan si Jeng Suti pulang sore. Akhirnya aku dan si-senior-yang-rada-geje yang menjadi penjaga booth.
Si hape berbunyi. Dateng sms dari nomer cantik tak dikenal.
19:55
Selamat anda memenangkan grand prize dari PT S*****g Electronics Indonesia. Tunjukkan sms ini ke gerai resmi S*****g untuk ditukar dengan HP S*****g terbaru.
Karna berbau aroma kriminal dan penipuan, aku berikan hpku ke si-senior-yang-rada-geje, karna si mas ini kreatif banget untuk urusan ancam mengancam dan mengerjai orang^^.
19:56
Nomor anda sudah saya laporkan ke polisi. Sebentar lagi detasemen 88 menggrebek rumah anda.
Kreatif abis *korban kebanyakan liat berita seputar teroris*. Dan dibales sama si nomer cantik.
20:00
iihh takuut tapi saya tahu anda pasti bohong karena anda sedang ot sekarang
Dan sebagai penutup, ku ketik sendiri sms balasannya:
20:01
Besok bawain hadiahnya ya Pak ahahahaha :p
Yah, itulah salah satu contoh profesionalnya hubungan kerja kami berempat dengan semboyan “siapa lengah, dia yang jadi korban”. Buku kuliah ilang, sandal gada sebelah, di jilbab ditempeli stiker Phil**s, password pc diganti, kursi tau-tau pindah sendiri, dan segudang kegiatan kriminal lain.
Benar-benar profesional -_-;.
Gyahahahaha.. Aku kayaknya tau deh si-senior-yang-rada-geje ini 😀
iyah si orang super usil di belakangku :))
huahahahahahahaha……
membayangkan kejadian ini dua hari yang lalu..
ada sms nyasar segala to pit? wah aku melewatkannya…
si-senior-yang-rada-geje emang ga ada matinya. :))