[Review] J.W Marriott Medan

Olaa, gimana kabarnya? Di Jakarta lagi gloomy langitnya. Enaknya emang buat guling-guling di kasur, dengerin radio, dan nunggu adzan magrib :p

Akhirnya ada waktu juga untuk nge-blog lagi. Senangnyaaa tiada terkiraaa *lebay*. Tapi emang beneran deh selama menyelesaikan kuliah S2 dibayangin rasa berdosa terus kalau menyempatkan diri untuk nge-blog, di dalam hati pasti nyesel “bukannya nyelesein tesis, malah nge-blog”, gitu..

Sudah baca postingan saya yang ini? Karena saya mau melanjutkan cerita tentang pengalaman selama di Medan. Tepatnya sih mau cerita tentang hotel di mana saya menginap: J.W Marriott. Sudah sejak tahun lalu, ketika saya direncanakan untuk dinas ke Medan, saya memilih untuk menginap di hotel ini. Tapi apa daya, baru tahun ini keinginan tersebut benar-benar terwujud.

Bagi yang menggunakan Railink dari Bandara Kualanamu ke kota Medan, cukup membayar becak motor (bentor) sebesar Rp 15.000,- (itupun sepertinya masih bisa ditawar) untuk menuju hotel J.W Marriott. Kata supir bentor, hotel ini adalah yang tertinggi di Medan. Dari luar memang tampak megah hotelnya. Pemesanan kamar saya lakukan via telepon, dan tidak lama setelahnya saya mendapatkan email konfirmasi detil pemesanan tersebut. Isi emailnya adalah informasi seputar tanggal check in dan check out, hingga tipe dan harga kamar.

Sesampainya di hotel saya langsung check in, dan diberi executive member card karena ternyata kamar yang saya pesan adalah kamar executive. Mbak Resepsionisnya dengan ramah mengantarkan dan membawakan tas saya sampai di lift. Mbaknya mencairkan suasana dengan menanyakan bawaan saya kok cuma sedikit, padahal saya menginap di sana 4 malam hahaha. Dasarnya saya pemalas bawa tas yang berat-berat kalau lagi dinas, ya bawa baju secukupnya saja. Toh di Medan juga ada mall, just in case perlu baju tambahan *modus belanja*.

Saya termasuk orang yang picky dalam memilih hotel. Saya suka hotel yang lightingnya bagus, karena saya sering begadang kerja kalau sedang dinas. Nah lighting ini penting, bisa membawa suasana nyaman dan tidak “horor”. Biasanya kan kalau tidur di tempat asing, badan harus beradaptasi dulu. Kalo tempatnya nyaman sih langsung tidur nyenyak tanpa kebangun-bangun. J.W Marriott ini selain lightingnya kece, bantal dan kasurnya juga enak mirip sama Hotel Tentrem di Yogyakarta. Bikin orang ga rela bangun :D. Kebetulan selama menginap, saya mendapatkan view yang bagus, jadi kalau malam saya jarang menutup gorden kamar agar bisa melihat lampu-lampu kota Medan yang sering dipadamkan oleh PLN itu 😦 Untuk laundry, saya juga puas karena di antarkan tepat waktu dan saya tidak perlu untuk mencari-cari laundry saya seperti yang pernah terjadi di beberapa hotel saya menginap sebelumnya.

Karena saya termasuk di dalam executive member, saya mendapatkan beberapa privilege atas fasilitas yang disediakan hotel. Yang paling saya ingat itu adalah saya bisa menggunakan free wi-fi dan mengakses executive lounge di Lt.16 yang menyediakan foods & beverages for free pada jam 17.00 – 19.30 WIB kalau saya tidak salah. Untuk kamar yang non-executive, penggunaan wi-fi dikenakan biaya tambahan.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

 

Biasanya saya malas menggunakan fasilitas yang diberikan hotel (kecuali wi-fi pastinya), sampai akhirnya saya bertemu Mbak Noni yang menunjukkan letak executive lounge dan membuat saya ketagihan. Sejak hari itu, tiap pulang kerja saya langsung ke sana untuk kencan bersama laptop dan mendapatkan cappuccino gratis dari Mbak Yester yang ramah sambil menikmati pemandangan kota Medan dari atas :). Oh ya, salah satu pembeda pelayanan hotel bagus atau tidak adalah cara mereka dalam memanggil tamu. Salah satu alasan kenapa hotel Marriott dan Tentrem berkesan buat saya adalah karena keduanya berupaya menambahkan kenyamanan di hati dengan mengingat dan mengucapkan salam dengan memanggil nama saya. Just feel like home.

Kalau soal makanan, since I’m not kind of person who has food preferences, the only thing I can say is you can find various food and beverage for breakfast. After all, J.W Marriott Medan is worth a visit 🙂

 

Iklan

Satu pemikiran pada “[Review] J.W Marriott Medan

Habis maen komen dong :D

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s